Merindu sederet kata cemerlang
Jiwaku bukan permadani sang tuan
Hanya sebuah raga para insan
Pintaku hanya setitik rembulan
Yang membawa kisah sang bulan
Bukan cerita para penawan
Tapi kisah sebuah kehidupan
Hanya warna dalam lukisan
Bermakna sebuah harapan
Biarkan setitik rasa dan pikiran
Meresap dalam sunyi para awan
Dengan cinta sebagai perhiasan
Dan rasa sebagai tuan
Kalbuku bukan selembut sang sutra
Bukan seindah para aurora
Hanya seberkas goresan dalam tinta
Berhias sang puitis dalam jiwa
Dan rindu yang tak bermakna
#Hanya goresan ini#
0 komentar:
Posting Komentar